Kelebihan dan Kekurangan Toyota Fortuner dan Suzuki XL-7

3 min read

Perbandingan Toyota Fortuner Bensin 2005 Tenaga 158 PS Dengan Suzuki XL-7 Gen 1

Suzuki  XL-7 meluncur di tahun 2020 lalu, faksinya sempat mengeluarkan SUV yang bernama serupa pada tahun 2003. Ya, mobil bernama XL-7 ini ialah SUV yang cukup berlainan dengan XL7 sekarang.

Dengan bekal mesin V6, Mobil Suzuki XL-7 dapat kalian menjadikan alternative SUV 7-seater yang dapat dijangkau dibanding membeli Toyota Fortuner bensin angkatan pertama.

Apa penyebabnya? Ini karena harga sisa dari Mobil Suzuki XL-7 relatif dapat dijangkau, sekitar di antara Rp70-90 juta-an. Bandingkan dengan Toyota Fortuner bensin 2.7 angkatan pertama, harga cukup konstan pada range Rp130-160 juta-an. Maknanya, pada harga yang hampir setengahnya, kita dapat terus mempunyai SUV media 7-seater.

Berbicara detail ke-2 nya juga ada keserupaan dari segi output tenaga dan sama menggunakan pendorong roda belakang. Mesin Mobil Suzuki XL-7 mampu menghasilkan daya 160 ps dan Fortuner 2.7 sanggup keluarkan tenaga optimal capai 158 PS.

Dengan kubikasi yang lebih kecil, tenaga dari Mobil Suzuki XL-7 2.5 liter ini berbeda tipis dengan Fortuner 2.7 liter. Komposisi mesin V6 di XL-7 membuat produksi daya lebih maksimal. Hanya itu keunggulannya?

Oh pasti tidak dong, ini kali kita akan mengulas figur Mobil Suzuki XL-7 ini, yang sebenarnya sebagai Mobil Suzuki Vitara/Grand Escudo versus long chassis.

Berbeda Ide Di antara Mobil Suzuki XL7 2021 dan Mobil Suzuki XL-7 2003

Mobil Suzuki XL-7 masuk ke kelompok Media SUV.Mobil ini sebetulnya sebagai versus panjang dari Mobil Suzuki Vitara atau Mobil Suzuki Escudo angkatan ke-2 (FT/GT) dan telah ada semenjak 1998. Dimensinya lebih panjang sekitaran 45 cm dibandingkan Mobil Suzuki Vitara/Grand Escudo, hingga dapat menampung untuk 3 baris kursi.

Dimensi Mobil Suzuki XL-7 capai 4.575 mm, lebar 1.780 mm, dan tinggi 1.740 mm. Ukuran terang semakin besar dibanding Mobil Suzuki XL7 kekinian yang gunakan pangkalan Ertiga dengan dimensi panjang 4.445 mm, lebar 1.775 mm, dan tinggi 1.700 mm.

Cukup sayang karena komunitas Mobil Suzuki Grand Escudo XL-7 ini relatif sedikit dibanding Mobil Suzuki Grand Escudo/Vitara biasa.

Argumennya tidak lain karena mesin besar yang dipandang cukup boros hingga membuat mobil ini tidak banyak yang meminatinya. Jika menyaksikan sejarahnya, Mobil Suzuki XL-7 ini secara global didatangkan sebagai lawan dari Mitsubishi Pajero dengan mesin V6 3.0 liter.

Tetapi, Mobil Suzuki Grand Escudo XL-7 baru di-launching di Indonesia pada 19 Juli 2003 pada acara 12th Gaikindo Auto Expo yang berjalan di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat.

Maka ada beda sekitaran 5 tahunan dari penyeluncuran unit pre facelift di global dan versus facelift yang pada akhirnya masuk Indonesia. Aksi Mobil Suzuki Grand Escudo XL-7 ini lumayan singkat karena kurang laku di Indonesia, hanya dipasarkan sampai 2006 saja.

Mesin Sangar Mobil Suzuki XL-7 Angkatan Pertama, Paling Besar Sampai Saat ini

Mobil Suzuki Grand Escudo XL-7 di Indonesia menggunakan code H25A, yakni V6 2.493 cc DOHC Multi Poin Injection. Tenaga yang dibuat 160 PS pada perputaran 6.500 rpm dan torsi optimal 213 Nm pada 3.500 rpm. Semua diteruskan ke roda belakang lewat opsi transmisi automatis 4-percepatan atau manual 5-percepatan.

Mesin ini hanya untuk pasar Indonesia, karena untuk Vitara/Escudo long chassis di negara lain menggunakan mesin dengan code H27A alias V6 2.700 cc.

Berbicara efektivitas bahan bakar dari Mobil Suzuki XL-7 ini bukan jadi nilai plus. Konsumsi bahan bakar dalam kota sekitar di antara 5-7 km/liter dan berkendaraan luar kota range 8-10 km/liter. suspensi Mobil Suzuki Grand Escudo XL-7 memakai McPherson strut dan coil spring (depan) dan 5-link coil rigid axle (belakang).

Velg yang dipakai yakni alloy dengan diameter 16 inch yang dibalut ban 235/60R16. Gabungan barusan membuat ayunan suspensi Mobil Suzuki Grand Escudo XL-7 termasuk empuk alias ayunan suspensinya lembut.

Itu lah masalah kesaktian mesinnya, bagaimana dengan feature dan keadaan interior Mobil Suzuki XL-7 ini? Apa cukup eksklusif jika dibanding dengan Fortuner 2.7 yang lebih muda?

Berumur Sekitaran 17 Tahun, Interior dan Feature Mobil Suzuki XL-7 Tidak Ketinggal Jaman

Kita pantas animo pada Mobil Suzuki yang cukup totalitas dalam mengolah type flagshipnya ini. Karena, dengan umur mobil mencapai 17 tahun performa interiornya belum berkesan kuno. Perbandingan Toyota Fortuner Bensin 2005 Tenaga 158 PS Dengan Mobil Suzuki XL-7 Gen 1.

Kemungkinan kalah fashionable dengan mode yang datang sesudahnya, tetapi Mobil Suzuki XL-7 masih tetap mempunyai wibawa tersendiri.

Ada garnish dengan wood panel pada bagian dasbor dan sekitar konsol tengah. Design tuas transmisi otomatisnya juga termasuk kekinian dan ada banyak mobil keluaran terkini yang gunakan styling seperti ini.

Hal yang kurang kece hanya pada pewarnaan kemudi dengan dialek abu-abu ciri khas mobil 90-an. Jika cukup berusia karena itu benar-benar kelihatan sirna dan kedaluwarsa. Walau sebenarnya jika gunakan warna hitam dengan gabungan wood panel akan semakin terasa kesan-kesan mahal.

Feature hiburannya mulai ketinggal jaman karena masih menggunakan head unit 2DIN biasa dengan jaringan aux, bukan monitor sentuh seperti mobil kekinian. Kamu hanya dapat memutar radio dan CD untuk temani perjalanan.

Itu kenapa beberapa pemilik atau pemakai XL-7 lalu menukar dengan head unit monitor sentuh aftermarket agar semakin berkelas. Ini tidak terlepas karena interiornya diperlengkapi 4 speaker yang menyebar dalam mobil.

Interior Mobil Suzuki XL-7 cukup cozy dan nyaman dengan dialek krem sebagai warna khusus pada door jok kulit dan trim. Karena idenya sebagai mobil kelas tinggi karena itu XL-7 telah sediakan 3 biji power soket 12V.

Mobil Toyota Fortuner 2.7, Pas Jadi Land Cruiser Versus Lite?

Beberapa lalu kita pernah mengulas figur Toyota Fortuner bensin 2.7 hingga ini kali kita cuman akan memperbandingkan beberapa point yang menjadi keunggulannya.

Toyota Fortuner diberi mesin memiliki 2.7 liter yang telah populer kekuatannya. Untuk pengembangannya, Fortuner memakai basis pick up Mobil Toyota Hilux. Dengan pangkalan basis IMV, karena itu membuat Fortuner ini mempunyai DNA off road yang kuat.

Menggunakan pangkalan ‘mobil tambang’, Fortuner bensin diberi mesin berkode 2TR-FE dikenali kurang permasalahan dan punyai rekam jejak sebagai mesin badak.

Mesin berkubikasi 2.694 cc itu bisa hasilkan tenaga optimal sejumlah 158 Ps dan torsi pucuknya ialah 241 Nm. Tenaganya kalah atas Mobil Suzuki XL-7 karena mesinnya inline 4-silinder.

Transmisi yang dipakainya memakai transmisi automatis konservatif 4 pemercepatan dengan torque converter. Transmisi bikinan Aisin Warner berkode AW30-43LS populer tahan disiksa dan kuat.

Kelebihan Toyota Fortuner 2.7, Interior Eksklusif Walaupun Fiturnya Belum Terlampau Kekinian

Untuk ukuran mobil usang, Fortuner sebetulnya masih lumayan modern. Bahkan juga featurenya dapat kita ngomong hebat di saat mobil ini baru meluncur. Ada head unit 2DIN yang dahulu jadi barang eksklusif ciri khas tahun 2000-an.

Head unit bawaannya sama sama yang dipakai oleh Mobil Suzuki XL-7 yakni masih berbentuk cd player dan radio. Memang, jika saat ini ketinggal jaman.

Hal menarik yang lain yakni penataan AC nya telah memakai mekanisme digital. Sedikit mobil semacam di waktu itu yang penataannya tekan tombol. Bahkan juga untuk Mobil Suzuki XL-7 yang menjadi alternative mode, penataan AC-nya masih manual dengan putar knob.

Kelebihan Mobil Toyota Fortuner

  1. Interiornya bisa dikatakan mewah
  2. Tenaganya lumayan

Kekurangan Mobil Toyota Fortuner

  1. Untuk fiturnya masih kurang
  2. dll

Demikian pembahasan Kelebihan dan Kekurangan Toyota Fortuner dan Suzuki XL-7.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *