Mengenali Tipe Sasis Mobil Monokok Dan Keunggulan Dan Kekurangan

2 min read

Mengenali Tipe Sasis Mobil Monokok Dan Keunggulan Dan Kekurangan

Sebagai pemakai mobil, apakah sudah Anda mengenal tipe sasis yang dipakai mobil yang dikemudikan sejauh ini? Sasis mobil seperti kerangka dalam tubuh manusia, hingga jadi penting dalam hadirnya pada kendaraan. Sasis atau kerangka pada mobil berfungsi untuk menyokong keseluruhnya badan mobil yang hendak jamin keamanan dan kenyamanan dalam berkendara. Hingga, pada penyeleksian dan perancangan kerangka jangan asal-asalan, karena akan tentukan watak dari mobil itu. Mengenali Tipe Sasis Mobil Monokok Dan Keunggulan Dan Kekurangan.
Semenjak pertama kalinya mobil dibuat sampai saat sekarang, ada beragam berbagai tipe sasis yang diterapkan. Tapi pada mobil kekinian, biasanya mempunyai dua tipe sasis, yakni: ladder frame dan monokok. Dari ke-2 tipe sasis ini mempunyai karakter tertentu dan mempunyai keunggulan dan kekurangan masing-masing. Pada artikel ini kali kita akan mengulas lebih detil ke sasis monokok, silahkan kita baca artikel berikut ini:

PENGERTIAN SASIS MONOKOK

Kata Monocoque atau monokok dengan bahasa Indonesia sebagai dari kombinasi dua kata yang dari Yunani dan Perancis, yakni: Mono dari bahasa Yunani yang memiliki arti tunggal dan coque dari bahasa Perancis yang memiliki arti cangkang.
Sasis monokok ialah sebuah susunan di mana body dan sasis bergabung jadi satu bagian. Di mana pada susunan ini akan membuat beban dan depresi yang tercipta bisa diteruskan ke sekujur object seperti cangkang telur. Awalannya susunan ini dipakai dalam pembikinan kapal laut sebelumnya terakhir memasuki ke dunia otomotif.

SEJARAH SASIS MONOKOK

Mengenali Tipe Sasis Mobil Monokok Dan Keunggulan Dan Kekurangan. Di tahun 1922, mobil Lancia Lambda jadi mobil produksi massal pertama kali yang memakai konstruksi monokok pada sasisnya. Lantas di tahun 1930-an, produsen mobil Opel dan Citroen ikut melakukan eksperimen memakai konstruksi sasis monokok tapi dengan design mereka masing-masing.
Dalam perubahan sasis tipe ini, pemakaian bahan aluminium pertama kalinya dipakai dalam susunan sasis monokok di tahun 1962 di mobil balap Lotus 25 pada gelaran Formulasi 1. Selanjutnya dalam perubahannya bersambung dengan manfaatkan bahan yang lebih enteng dan kuat seperti serat karbon. Di mana , team McLaren jadi yang pertama kali dalam memperkenalkan sasis monokok berbahan serat karbon yang diperkokoh dengan polimer melalui mobil arketipenya, Mclaren MP4/1. Selanjutnya Mclaren F1 jadi mobil pertama kali yang dibuat secara massal dengan susunan sasis monokok dengan bahan serat karbon pada 1992.
Beberapa mode mobil sekarang ini yang biasa memakai sasis monokok ialah tipe sedan, hatchback, MPV, crossover sampai sportscar.

KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SASIS MONOKOK

Sasis monokok ini memberi beragam kelebihan bila dibanding dengan sasis tangga (ladder) yang terlebih dahulu dipakai untuk mobil produksi massal. Berikut banyak kelebihan dari sasis monokok:

Bertambahnya factor keselamatan, dengan pemakaian baja di sasis yang paling diakui karena berfungsi sebagai bantalan dan jadi susunan penyangga supaya lebih aman. Selainnya hal tersebut, sasis monokok bisa kurangi peralihan wujud karena tumbukan yang terkonsentrasi cuman pada satu titik karena depresi yang diteruskan rata ke semua bodi. Atau pada sasis monokok biasanya terpadu dengan konstruksi crumple zona, yang mempunyai tujuan untuk menahan energi bentrokan saat terjadi kecelakaan.
Konstruksi yang sediakan tingkat kekakuan atau rigiditas lebih bagus, hingga tingkatkan watak handling dan menyumbangkan kenyamanan dalam berkendara. Dan memungkinkannya untuk memakai mekanisme suspensi yang dibuat supaya lebih nyaman.
Ruangan kabin yang dapat semakin dioptimalkan, hingga bisa makin lega.
Berat yang dapat didesak, karena sasis monokok berbobot yang lebih enteng dan dampaknya bisa tingkatkan pengaturan, perform, dan efektivitas mobil yang mengadopsinya. Mengenali Tipe Sasis Mobil Monokok Dan Keunggulan Dan Kekurangan.

Dibalik keunggulan pada sasis monokok tentu ada sebagai kekurangan dari sasis monokok. Berikut beberapa kelemahan pada sasis monokok:

Di proses produksi mobil dengan sasis monokok memakai bahan baku semakin sedikit dan tidak memerlukan sasis tambahan. Tapi karena tingkat kesukarannya tinggi menyebabkan proses produksi memerlukan waktu yang lebih lama. dan biaya produksi makin tinggi. Hingga untuk mereduksi waktu produksi, produsen mobil juga memakai komputer analitis untuk membuat desain sasis monokok.
Bila terjadi kerusakan pada sasis karena bentrokan. Untuk ongkos pembaruannya lebih mahal daripada sasis lain karena prosesnya lebih susah yang memerlukan kecermatan dan waktu cukup lama.
Design konstruksi monokok membuat ground clearance lebih terbatas, hingga tidak pas untuk diaplikasi untuk kendaraan off-road.
Mengenali Tipe Sasis Mobil Monokok Dan Keunggulan Dan Kekurangan. Kekuatannya untuk menyokong berat berat tidak sebagus sasis ladder frame.

Demikian Pembahasan Mengenali Tipe Sasis Mobil Monokok Dan Keunggulan Dan Kekurangan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *