Lightyear 0 merupakan mobil dengan tenaga atau bahan bakar yang tak biasa dari mobil-mobil lainnya, sehingga menjadikan mobil ini merupakan mobil yang pertama kali menggunakan energi tersebut. Apakah kalian tahu? Iyapss, betul sekali jika kalian menebak dengan tenaga sang surya atau matahari anda benar.
Perusahaan rintisan asal Negara kincir angin yaitu Belanda, Lightyear, pada akhirnya sah mengeluarkan mobil tenaga surya pertama di dunia. Mobil Lightyear 0, begitu nama kendaraan ramah lingkungan itu dan siap dibuat massal.
Mobil ini merupakan mobil yang tak terduga pada awalnya. Namun melihat berbagai innovasi dalam dunia otomotif membuat banyak perusahaan-perusahaan berlomba untuk mengembangkan kreasi mereka dalam hal ini yaitu dunia otomotif yang semakin bersaing dalam berbagai aspek.
Dalam info sah yang dipublikasi, mobil ini dapat tempuh jarak sekitaran 70 km cukup dengan memercayakan pengecasan memakai panel surya. Kurang lebih jarak yang serupa saat tempuh dari Jakarta ke Bogor.
Memanglah belum perkasa, karena pengisian daya listrik ke battery melalui panel surya bergantung pada radiasi cahaya mahatari dan suhu permukaan sel surya. Namun pengecasan dari panas matahari ini sebagai pilihan tambahan yang dijajakan dari Lightyear 0.
Karena sebenarnya kendaraan baru ini marwahnya ialah sebuah mobil listrik, yang pengisian daya intinya melalui socket colokan. Pabrikasi menambahkan panel surya untuk menambahkan daya menempuh mobil semakin jauh kembali saat dipakai berjalan pada bawah terik matahri. Secara singkat, ada dua mode pengisian: panel surya dan socket listrik.
Kemampuan batterynya sejumlah 60 kWh . Maka tidaklah aneh jika pengisian khusus energinya gunakan socket colokan. Jika hanya memercayakan panel surya, karena itu waktu pengecasannya memerlukan waktu yang lama sampai battery berisi penuh.
Tidaklah aneh untuk memetik listrik, panel suryanya ditaruh di sejauh sektor mobil yang mencatatr. Namun kembali lagi ke customer yang memakai. Pabrikasi telah sediakan dua sarana pengecasan, satu tanpa keluarkan dana atau cuma-cuma, satunya perlu nge-charge melalui catu daya yang berbayar.
Pokoknya melalui produk ini rutinitas customer perlahan-lahan tetapi tentu dapat berbeda dengan kurangi keterikatan pada pemakaian listrik yang sumber energinya masih tinggalkan karbon.
Sekali Cas Penuh Dapat Buat Berkendaraan 7 Bulan
Tetapi di sini kelebihannya. Saat diisi penuh untuk keperluan komuter harian sekitaran 35 km setiap hari, karena itu mobil ini dapat dipakai sampai dua sampai 7 bulan tanpa dicas kembali. Mengapa dapat demikian?
Karena saat digunakan berkendaraan siang hari, panel suryanya akan tangkap radiasi untuk jadi tambahan daya ke battery. Secara singkat ada energi kebuang saat jalan, tetapi diisi kembali melalui matahari. Hebat ya!
Selanjutnya dalam sekali pengisian penuh dapat mencapai jarak sekitaran 625 km dalam sistem WLTP. Tepat jaraknya dari Jakarta ke Ngawi, Jawa Timur.
Tetapi bila kecepatan reratanya 110 km/jam, karena itu daya jelajahinya ciut jadi 560 km. Tetap masih janjikan daya menempuh jauh sekitaran Jakarta ke Yogyakarta. Berdasar data akselerasinya, dari diam sampai tempuh kecepatan 100 km/jam memerlukan waktu 10 detik. Adapun kecepatan pucuknya dapat capai 160 km/jam.
Jarak tersebut merupakan jarak yang cukup jauh untuk mobil dengan tenaga atau bahan bakar dari hal yang awalnya masih kita ragukan. Namun Mobil Lightyear 0 mampu memebrikan sebah bukti nyata akan kebolehannya tersebut.
Design yang Futuristis yang Aerodinamis
Oke lanjut berbicara dimensi, panjangnya capai 5.083 mm, lebar 1.972 mm, dan tinggi 1.445 mm. Yes, panjangnya 5 mtr. semakin sedikit atau sama dengan mobil listrik Tesla Mode X. Sementara lebarnya nyaris capai 2 mtr. yang kurang lebih persis sama Hyundai Palisade. Terpikirkan besarnya seperti apakah?
Tetapi yang makin menarik dari mobil dengan konfigurasi 5-penumpang ini ialah design keseluruhnya mobil. Pendesain membuat seaerodinamis kemungkinan gunakan wujud yang bisa kurangi tahanan friksi.
Sisi depan terlihat seperti sedan secara umum. Tetapi tengah ke belakang dibikin menerpai tanpa lekukan kembali. Selebihnya untuk interiornya memakai bahan ramah lingkungan hasil dari daur ulangi plastik, sampai penggunaan ornament kayu, rotan, sampai serat karbon di eksteriornya.
Jika tidak ada halangan, mobil listrik Lightyear 0 akan diuji-coba dan masuk produksi massal pada tengah tahun ini dan peluang bisa didistribusi ke customer mendekati akhir 2022. Bagaimana, tertarik tidak?
Demikian pembahasan tentang Lightyear 0 Mobil Pertama dengan Tenaga Matahari.