Bakal ada panorama yang lain di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 dibandingkan ajang sebelumnya. Karena tahun ini deretan karoseri bis seperti Seperti asal Ungaran, Jawa tengah dan Adi Putro dari Malang, Jawa Timur yang awalnya ikut datang isi pameran, sekarang mangkir. Kolaborasi Karoseri Tentrem X Hino R260 Di GIIAS 2021.
Seperti dipertegas oleh Direktur Seven Moments, Romi yang mengatakan bila tahun ini deretan karoseri yang sering ikuti moment GIIAS mau tak mau mangkir tahun ini. “Bila umumnya ada Adiputro, Seperti dan beberapa karoseri yang lain, mereka ini kali tidak dapat turut berperan serta,” urainya.
Untungnya masih sisa satu karoseri bis yang hendak datang dan mengeluarkan produk terkini mereka di GIIAS 2021. Karoseri itu ialah Tentrem asal Malang, Jawa Timur. Gagasannya Tentrem akan melaunching produk bersosok big bis (bis besar) yang berbasiskan Hino dengan body baru mereka.
Tentrem Bekerjasama Mengandeng Pabrikasi Hino
Secara eksklusif, karoseri Tentrem sebetulnya tidak buka booth mereka sendiri di GIIAS 2021. Karena tahun ini, Tentrem digandeng oleh pabrikasi bis PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) untuk merepresentasikan produk baru mereka.
Kolaborasi Karoseri Tentrem X Hino R260 Di GIIAS 2021. Dalam pengakuan di konfrensi jurnalis pra moment GIIAS 2021 beberapa lalu, faksi Hino mengatakan bila penyeluncuran bis baru hasil kerjasama mereka dengan Tentrem (Hino Bis X Tentrem) akan berjalan pada Sabtu (13/11) siang hari.
Menariknya, bis itu akan bersasis Hino R260 (Hino RK Seri) yang notabene bukan produk terbaru. Bahkan juga sasis itu sukses jadi pasar leader di fragmen big bis Indonesia. Sebagai bocorannya, Hino cuman mengatakan bila bis ini akan berjargon: Dynamic Technology New Bodi Bis Rilis.
Pertaruhan Hino R260 Air Suspension Versus Tentrem
Walau belum datang dengan bentuk riil, tetapi berbagai pertaruhan di kelompok fans bis Tanah Air mulai menebak body baru Tentrem. Paling marak ialah pemakaian body Avante H9 dari Tentrem di sasis R260 yang hendak diperlengkapi suspensi udara type wide.
Masalahnya Tentrem memberikan panduan melalui gambar siluet gantengg bis ganda glass dengan tulisan Over Weight yang diconteng. Body Avante H9 sendiri mempunyai ketinggian bertipe Super High Deck (3,85-3,9 mtr.) yang umum datang di sasis premium seperti Mercedes-Benz O500R 1836 atau tronton sekelas Scania K410iB.
Pemakaian body jangkung itu harus mengikutkan suspensi udara type wide untuk menyangga berat dan ketinggiannya supaya masih tetap konstan dikendarai. Sementara secara standard, Hino R260 cuman diberi suspensi type per daun (leaf spring). Dan variasi suspensi udaranya baru di-launching bulan April lalu dengan menggamit karoseri Adi Putro.
Bermacam Pengembangan Baru Dari Karoseri Tentrem
Kolaborasi Karoseri Tentrem X Hino R260 Di GIIAS 2021. Pertaruhan kehadiran Hino R260 versus suspensi udara dari Tentrem makin kuat dengan deretan pengembangan baru dari karoseri itu yang di-launching tahun ini.
Sebutlah saja stabilizer untuk sasis dengan suspensi udara type narrow sekelas Hino RN285 dan Mercedes-Benz OH 1626. Stabilizer itu bisa diterapkan untuk mendukung kenyamanan. Karena bisa meminimalkan imbas sempoyong.
Disamping itu, bulan Oktober lalu Tentrem yang bekerja bersama dengan PO Keinginan Jaya barusan melaunching body Ultra High Deck (4 mtr.) berjulukan Avante D1. Body singgel deck tinggi ini dibuat dari sasis tronton Scania K410iB.
Detail Hino R260 Suspensi Udara
Sebagai catatan, Hino melaunching R260 AS (Air Suspension) pada bulan April lalu. Bis ini diberi mesin kuat yang sanggup hasilkan tenaga 260 PS dan torsi 76 kgm / 1.500-rpm yang disalurkan melalui transmisi 6-percepatan.
Disamping itu, kelebihan khusus bis ini berada pada mekanisme suspensi yang telah memakai Wide air suspension untuk menjawab keperluan customer pada transportasi yang nyaman untuk penumpang dan khususnya untuk jarak menempuh yang jauh.
Demikian Pembahasan Kolaborasi Karoseri Tentrem X Hino R260 Di GIIAS 2021.
Sumber : autofun co id