KIA Sedona datang sebagai suksesor Mobil Carnival yang dikeluarkan di Tanah Air di tahun 2000. Munculnya Mobil Sedona sendiri sebagai pembaruan dari Mobil KIA Carnival yang awalnya dijumpai beberapa permasalahan.
Tidak itu saja, dari sisi penampilan juga Mobil Sedona sedikit berbeda karena MPV kelas menengah berbody gede itu awalannya ditujukan untuk pasar Negara Amerika dan Negara Australia.
Untuk harga sisanya Mobil KIA Sedona Gen 1 sekarang dibanderol Rp60 juta-an. Bila kalian berminat untuk menyuntingnya, baca terlebih dahulu kekurangan dan kelebihan Mobil KIA Sedona Gen 1 di bawah ini.
Kelebihan Mobil KIA Sedona
Sama Seperti Carnival, Mobil KIA Sedona Punyai Fitur Komplet
Seperti Carnival dengan mendatangkan kelonggaran kabin, untuk featurenya Mobil KIA Sedona gen1 termasuk komplet. Di dalamnya kalian dapat mendapati ada jok mode captain seat plus tambahan kursi di tangah yang dapat dilipat. Tidak itu saja, jok baris ke-2 nya juga bisa juga diputar 180 derajat buat sesuaikan keperluan berkendaraan.
Yang lain, mobil sukses diberi kemudi dengan tombol audio, wood panel, bangku elektrik berlapis kulit, spion elektrik, AC climate control sampai baris belakang, heater di bawah jok, head unit 2 din, cruise control, wiper dengan penataan waktu, dan deffoger.
Sedikit berlainan dengan Carnival, untuk Mobil KIA Sedona pabrikasi belum lengkapinya dengan sunroof hingga visibility dan style berkendaraan jadi sedikit terbatas. Walau demikian untuk joknya sendiri mempunyai busa tebal dan berasa empuk hingga pemakainya tidak gampang pegal saat lakukan perjalanan jauh.
Di Jamannya Fitur Keselamatan Mobil KIA Sedona Termasuk Komplet
Dibuat memakai pangkalan dan mode yang serupa, ketidaksamaan di antara Carnival dengan Mobil KIA Sedona sebetulnya tidak begitu berarti.
Dari sisi keselamatan berkendaraan misalkan, mobil ini sudah dilelepkan Anti-Lock Braking Sistem (ABS), rem cakram di semua roda, dual SRS airbag, side impact beam, child lock door, sabuk pengaman otomatis dengan pretensioner, dan seatbelt setiap joknya.
Dengan modal Mesin V6, Perform Mobil KIA Sedona Termasuk Responsive
Mobil KIA Sedona Gen 1 dilelepkan mesin bensin V6 2.5L 2.497 cc DOHC berteknologi Quad Cam yang digunakan Carnival. Untuk perform yang dibuat, mesin ini termasuk responsive.
Secara data di atas kertas, untuk tenaganya ada di angka 162 Ponsel @6.500 rpm dan torsi 240 Nm @4.000 rpm yang dipadankan dengan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan yang selanjutnya ditranslasi ke pendorong roda.
Kekurangan Mobil KIA Sedona
Boros Bahan Bakar
Memakai mesin bensin V6, untuk konsumsi bahan bakarnya mobil ini termasuk boros. Pada keadaan sehat, pemakaian dalam kotanya sanggup tempuh jarak 8 km/liter. Berlainan jika mesin alami pengurangan perform, untuk BBM nya dapat ada di angka 6 km/liter.
Rumah Thermostat Mudah Pecah
Memakai bahan dari plastik ABS resin, beberapa peristiwa dijumpai housing thermostat Mobil KIA Sedona ini pecah karena kepanasan. Sebetulnya bukan bermaterial yang dipakai, pecahnya rumah thermostat ini dapat dikarenakan oleh mekanisme pendinginan mesin yang berkeja keras.
Temperatur mesin berasa tinggi awalannya karena suplay BBM dari bak terhalang. Hal itu disebabkan filter bensin yang berada di fuel pump jarang-jarang dibikin bersih atau ditukar. Oleh karena itu selainnya menukar filter bensin yang berada di selang, seharusnya lakukan penggantian filter yang teretak pada fuel pump.
Peredam Kabin Tipis
Kekurangan lain Mobil KIA Sedona ada di peredamnya. Di mana untuk bahan yang dipakai termasuk tipis hingga tidak sanggup menahan secara baik suara asing di luar mobil. Mempunyai kualitas peredam yang tipis bisa juga kurangi perasaan nyaman berekendara.
Mobil KIA Sedona Gen1 Kurang kuat di Kaki-kaki Depan
Sama dengan Carnival, untuk kaki-kaki depannya Mobil KIA Sedona membutuhkan perhatian khusus. Pasalnya mobil dengan penggarak roda depan ini gampang sekali rusak terutamanya di bagian bushing, tie rod, dan bagian-bagian yang lain.
Power Steering Gampang Rusak
Mobil KIA Sedona mempunyai kekurangan pada power steeringnya. Di mana alat yang berperan untuk mempermudah sopir saat lakukan manuver ini mudah rusak karena selang dan seal yang alami kebocoran. Tidak hanya itu, power steering yang gampang rusak dikarenakan oleh sopir seringkali memutar kemudi secara mentok. Ingat untuk radius putarnya mobil ini termasuk besar, bahkan juga berasa semakin besar daripada Innova.
Tersedianya Spare Part Mulai Jarang-jarang
Cukup banyak pemilik Mobil KIA Sedona gen1 ini mengeluh masalah spare part. Pasalnya untuk beberapa suku cadang mobil ini mulai susah dijumpai di pasar dan jikapun ada, untuk harga termasuk mahal.
Demikian pembahasan tentang KIA Sedona Versi Bekas.